Jumat, 03 Mei 2013

Aep Nurdin-Kosasih mengusung konsep menjadikan KBB yang Maslahat


INILAH, Bandung - Mengawali masa kampanye, lima pasangan calon Bupati Bandung Barat memaparkan visi misi dan program yang akan dilaksanakan lima tahun ke depan.
Di hadapan Sidang Paripurna Istimewa DPRD KBB yang digelar di Hotel Mason Pine, Kota Baru Parahyangan, Padalarang KBB, mereka diberikan waktu dan kesempatan yang sama untuk memaparkan dokumen politik tersebut.
Pasangan Panji Tirtayasa-Kusna Sunardi maju pertama kali ke depan mimbar. Pasangan dari jalur independen itu menawarkan 11 program prioritas. Program tersebut yakni pelayanan kesehatan gratis, vaksinasi gratis bagi seluruh balita, pendidikan gratis sampai SMA, peningkatan kompetensi dan kesejahteraan pengajar, pelayanan KTP gratis, bantuan sebesar Rp1 miliar/desa untuk pembangunan infrastruktur pedesaan, dan Rp5 miliar/kecamatan.
Kemudian pelimpahan sebagian kewenangan bupati kepada kecamatan, merealisasikan jalan untuk pengembangan kawasan industri Cipeundeuy, aksesibilitas jalan industri dan pengembangan kawasan industri Cipeundeuy, serta membuka poros alternatif daerah selatan serta percepatan pembangunan.
Sementara pasangan nomor urut 2 Aep Nurdin-Kosasih mengusung konsep menjadikan KBB yang Maslahat alias maju, sejahtera, religius, cerdas, dan sehat. Untuk itu, Aep berkomitmen akan melakukan 7 langkah dalam menciptakan kesejahteraan bagi rakyat KBB. Antara lain, pendidikan gratis hingga SMA, pengobatan gratis, raskin gratis, bantuan pembangunan Rp100 juta/RW, membuka seratus ribu lowongan kerja dan menciptakan 5.000 wirausahawan baru, perbaikan infrastruktur, serta subsidi gas bagi masyarakat.
Sementara pasangan nomor urut 3, Djamu Kertabudi-Agus Yasmin berjanji akan melakukan reformasi birokrasi dan pengembangan agroindustri berbasis religius dan kearifan lingkungan yang berdaya saing.
Lalu, pasangan nomor urut 4 Erni R Ernawan-Samsul Maarif mengusung visi menjadikan KBB sebagai daerah yang makmur, aman, nyaman, sehat, agamis, dan profesional. Visi tersebut dia pertajam dalam empat misi yakni membangun kapasitas, profesionalitas, kompetensi, dan kemampuan birokrasi pemerintahan daerah sebagai mesin pelayan publik dengan tata kelola pemerintah yang baik dan bersih.
Misi kedua yaitu membangun kapasitas kemampuan birokrasi pemerintahan desa dalam menggerakkan partisipan masyarakat desa yang terintegrasi. Ketiga, membangun spirit pemberdayaan masyarakat untuk partisipasi dalam penyelenggaraan otonomi daerah. terakhir, berusaha membangun kerja sama yang sinergis dengan berbagai institusi terkait.
Terakhir, pasangan Abubakar-Yayat T Soemitra bertekad melanjutkan pembangunan KBB dengan visi cerdas, rasional, maju, agamis, dan sehat.
Sementara itu, ribuan simpatisan kandidat terlihat menyemut di luar hotel. Bahkan, di beberapa titik terlihat mobil truk terbuka menjadi panggung dadakan lengkap dengan pengeras suara. Mereka pun terlihat berjoget bersama. [den]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar